Sabtu, 29 Oktober 2011

RPP TEKANAN HYDROSTATIS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMP Negeri 10 Magelang

Kelas / Semester : VIII (delapan)/Semester 1

Mata Pelajaran : Fisika

Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

Standar Kompetensi : 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar : 5.5. Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

A. Indikator

I. Kogniif

1. Mendeskripsikan pengertian tekanan hydrostatis.

2. Menemukan hubungan antara tekanan, kedalaman, grafitasi, dan massa jenis melalui percobaan.

3. Merumuskan persamaan tekanan hydrostatis berdasarkan hasil percobaan.

4. Menentukan faktor faktor yang berpengaruh terhadap tekanan hydrostatis.

5. Mengaplikasikan prinsip tekanan hydrostatis dalam kehidupan sehari hari.

6. Mendeskripsikan pengertian bejana berhubungan.

7. Mampu menyebutkan prinsip bejana berhubungan.

8. Mampu menyebutkan syarat berlakunya prinsip bejana berhubungan.

9. Mengaplikasikan bejana berhubungan dalam kehidupan sehari hari.

II. Psikomotor

1. Melakukan percobaan tekanan hydrostatis.

III. Afektif

1. Karakter: berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja teliti, jujur, dan bertanggung jawab, peduli, serta berperilaku santun.

2. Keterampilan sosial: bekerjasama, menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan menanggapi pendapat orang lain.

B. Tujuan pembelajaran

I. Kognitif

· Produk

1. Dengan kalimat sendiri siswa dapat mendeskripsikan pengertian tekanan hydrostatis.

2. Melalui percobaan siswa dapat mengetahui hubungan tekanan dengan kedalaman, grafitasi dan massa jenis.

3. Berdasarkan percobaan siswa dapat merumuskan persamaan tekanan hydrostatis.

4. Siswa dapat menyebutkan faktor faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan hydrostatis.

5. Disajikan permasalahan sehari hari yang berhubungan dengan tekanan hydrostatis, siswa dapat menggunakan persamamaan untuk memecahkannya.

6. Dengan diskusi kelompok siswa dapat mendeskripsikan pengertian bejana berhubungan.

7. Dengan diskusi kelompok siswa dapat menyebutkan prinsip bejana berhubungan.

8. Dengandiskusi kelompok siswa dapat menyebutkan syarat berlakunya prinsip bejana berhubungan.

9. Berdasarkan pengalaman sehari hari siswa dapat mengaplikasikan prinsip bejana berhubungan.

· Proses

Disediakan seperangkat alat percobaan tekanan, siswa dapat melakukan percobaan untuk menyelidiki tekanan pada zat padat sesuai dengan rincian tugas yang ditentukan di LKS meliputi: Merumuskan masalah, Merumuskan hipotesis, Mengidentifikasi variable-variabel, Menyusun data percobaan, Mengkomunikasikan data percobaan, Menganalisis data, Menyimpulkan

II. Psikomotorik:

Siswa terampil melakukan percobaan tekanan hydrostatis.

III. Afektif:

1. Terlibat aktif dalam pembelajaran dan menunjukkan karakter berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja teliti, jujur, dan berperilaku santun sesuai LP: pengamatan perilaku berkarakter.

2. Bekerjasama dalam kegiatan praktik dan aktif menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik, dan menanggapi pendapat orang lain dalam diskusi sesuai LP: Ketrampilan sosial.

C. Materi pembelajaran

Tekanan Hydrostatis

Berenang adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Ketika kamu mencoba untuk menyelam ke dasar kolam, semakin dalam kamu menyelam maka kamu akan merasa gaya yang menekan ke tubuhmu semakin besar. Untuk mempelajari faktor-faktor apakah yang memengaruhi besar tekanan itu, lakukan percobaan tantang tekanan hydrostatis.

Dari hasil percobaan , kamu dapat menyimpulkan bahwa semakin dalam posisi zat yang diam maka semakin besar tekanannya berarti tekanan hidrostatis sebanding dengan kedalaman (h).

Bagaimanakah tekanan hidrostatis pada kedalaman tertentu untuk jenis zat cair berbeda? Apakah sama? Untuk mengetahuinya, kamu harus melakukan kegiatan yang sama.

Dari hasil percobaan yang telah kamu lakukan, ternyata jenis zat cair memengaruhi tekanan hidrostatis. Kamu sudah mengetahui bahwa yang membedakan suatu jenis zat tertentu adalah massa jenis ( ). Semakin besar massa jenis suatu zat cair, semakin besar pula tekanan pada kedalaman tertentu.

Dengan kata lain, tekanan suatu zat cair sebanding dengan besarnya massa jenis

Tekanan hidrostatis disebabkan oleh berat zat cair, sehingga:

Karena w = mg dan sehingga m = v , v = hA maka,

Sehingga

dengan p = tekanan ( )

= massa jenis zat cair ( )

g = percepatan gravitasi ( )

h = kedalaman zat cair (m)

Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa tekanan berbanding lurus dengan massa jenis zat cair dan kedalaman di dalam zat cair. Pada umumnya, tekanan pada kedalaman yang sama dalam zat cair yang serba sama adalah sama.

Pada dunia teknik bendungan, para arsitek membuat suatu bendungan dengan memperhitungkan tekanan hidrostatis. Hal ini ditunjukkan dengan semakin menebalnya dinding bendungan ke arah dasar permukaan air

Bejana Berhubungan

Pernahkah kamu berpikir mengapa air sumur tidak pernah kering walaupun setiap saat kamu pompa airnya. Apabila kamu perhatikan dasar kolam, laut, atau danau tidak rata. Ada bagian yang dalam, ada yang dangkal, dan ada pula yang curam seperti palung laut. Namun, bagaimanakah permukaan airnya? Tuhan menciptakan permukaan air selalu rata.

Adapun alat-alat yang menggunakan prinsip bejana berhubungan di antaranya sebagai berikut.

· Cerek

Cerek adalah alat untuk memudahkan ketika menumpahkan air minum pada gelas. Ketika cerek dimiringkan, permukaan air di dalam cerek selalu rata sehingga memudahkan air keluar dari corong sesuai dengan kemiringannya. Oleh karena itu, kamu dapat mengatur keluarnya air dari dalam cerek.

· Penyipat datar

Pernahkah kamu perhatikan seorang tukang bangunan yang sedang mengukur ketinggian suatu tempat, tetapi permukaan tanahnya tidak rata atau cukup jauh? Alat apakah yang mereka gunakan? Tentu mereka tidak menggunakan mistar atau meteran untuk mengukurnya karena dengan menggunakan alat tersebut akan menyulitkan. Tukang bangunan biasanya menggunakan alat sederhana yang terbuat dari selang plastik yang diisi air. Alat itu disebut penyipat datar. Penyipat datar yang dibuat pabrik disebut water pass.

Penyipat datar sederhana digunakan dengan cara menempatkan permukaan air dari satu ujung dengan tinggi yang telah ditentukan, sedangkan ujung yang lain diturun-naikkan sehingga permukaan airnya tetap. Apabila permukaan airnya sudah diam, berarti ketinggian kedua tempat tersebut sama.

· Sumur

Keberadaan air di dalam sumur pompa ataupun sumur tradisional disebabkan oleh berlakunya prinsip bejana berhubungan. Oleh karena itu, sumur harus berada di bawah permukaan air tanah supaya airnya tidak pernah kering. Prinsip bejana berhubungan tidak berlaku pada bejana yang pipanya sempit atau pipa kapiler.

D. Alokasi waktu

2 x 40 menit

E. Model dan metode pembelajaran

Model Pembelajaran: Student Center Learning

Metode Pembelajaran: Diskusi kelompok, Ceramah, dan demonstrasi.

F. Kegiatan belajar mengajar

PERTEMUAN PERTAMA (4 X 40 Menit)

a. Kegiatan Pendahuluan ( 20 menit)

Apresepsi dan motivasi ( tekanan hydrostatis)

· Mengkaitkan materi dengan kehidupan sehari hari siswa dengan bertanya:

Ø Apa yang kamu rasakan ketika kamu menyelam?

Ø Mengapa penyelam harus memakai pelindung telinga?

· Menyampaikan tujuan pembelajaran.

b. Kegiatan Inti (110 menit)

Eksplorasi ( tekanan hydrostatis)

· Pada saat kamu menyelam dan berusaha untuk menyelam lebih dalam, apa yang kamu rasakan?

Elaborasi ( tekanan hydrostatis)

· Difasilitasi oleh guru, siswa mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan yang ditemukan pada LKS. Siswa diminta membentuk kelompok dengan anggota 6 siswa secara heterogen untuk mengerjakan LKS (percobaan tekanan hidrostatis).

· Guru menyiapkan alat percobaan yang akan digunakan.

· Setiap kelompok mewakilkan satu anggotanya untuk membantu guru melakukan demonstrasi.

· Guru bersama perwakilan kelompok melakukan demonstrasi dan datanya ditulis di papan tulis.

· Siswa bersama dengan kelompoknya menganalisis data yang diperoleh.

· Siswa mendiskusikan hasil percobaan dengan teman sekelompoknya

· Setiap kelompok menjawab pertanyaan pertanyaan yang terdapat pada LKS kemudian memaparkannya di depan kelas.

Konfirmasi

· Guru memoderatori diskusi kelas: ada kelompok menyampaikan pendapat; sementara kelompok lain menanggapi pendapat dan menjadi pendengar yang baik(guru menilai siswa).

c. Kegiatan Pendahuluan

Apresepsi dan motivasi (bejana berhubungan)

· Mengkaitkan materi dengan kehidupan sehari hari siswa dengan bertanya:

Ø Mengapa air sumur tidak pernah kering walaupun kita pompa airnya?

· Menyampaikan tujuan pembelajaran.

d. Kegiatan Inti

Eksplorasi ( tekanan hydrostatis)

· Bagaimanakah keadaan permukaan air di dalam cerek?

Elaborasi ( tekanan hydrostatis)

· Dengan bantuan guru siswa difasilitasi untuk menemukan pengertian bejana berhubungan.

· Dengan bimbingan guru siswa dibantu menemukan prinsip bejana berhubungan.

· Siswa diminta oleh guru untuk menyebutkan contoh bejana berhubungan yang ada disekitar mereka.

Konfirmasi

· Guru memoderatori diskusi kelas: ada kelompok menyampaikan pendapat; sementara kelompok lain menanggapi pendapat dan menjadi pendengar yang baik(guru menilai siswa).

e. Penutup (30 menit)

· Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil percobaan.

Ø Apa pengertian tekanan hydrostatis?

Ø Bagaimana hubungan tekanan dengan kedalaman dan massa jenis?

Ø Bagaimana persamaan tekanan hydrostatis?

Ø Apa faktor yang mempengaruhi tekanan hydrostatis?

Ø Bagaimana aplikasi tekanan hydrostatis dalam kehidupan sehari hari?

Ø Bagaimana bunyi hukum bejana berhubungan?

Ø Apa saja prinsip bejana berhubungan?

Ø Bagaimana syarat berlakunya prinsip bejana berhubungan?

Ø Apa saja aplikasi bejana berhubungan dikehidupan sehari hari?

· Guru dan siswa membuat rangkuman tentang apa yang telah dipelajari.

· Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya.

G. Penilaian Hasil Belajar

Teknik :Penilaian Produk

Penilaian Kinerja

Penilaian Afektif

H. Sumber Belajar

a. Buku IPA “tekanan”

b. Seperangkat alat percobaan tekanan hydrostatis (pesawat Hartl).

c. LKS

Magelang, September 2011

Guru Pembimbing Guru Praktikan

Nunuk Sri Pamungkas Siwi, S.Pd Khorfid Vazriz Zaki

NIP. 19670204 199003 2 005 NIM.4201408063

Mengetahui

Kepala Sekolah

Kustomo, S.Pd

NIP.19631231 198503 1 113

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

“TEKANAN HYDROSTATIS”

KELOMPOK : ......................................................

NAMA : 1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

4. ..................................................

5. ...................................................

6. ………………………………...

I. Standar Kompetensi

5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.

II. Kompetensi Dasar

5.5. Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

III. Tujuan

1. Dengan kalimat sendiri siswa dapat mendeskripsikan pengertian tekanan hydrostatis.

2. Melalui percobaan siswa dapat mengetahui hubungan tekanan dengan kedalaman, grafitasi dan massa jenis.

3. Berdasarkan percobaan siswa dapat merumuskan persamaan tekanan hydrostatis.

4. Siswa dapat menyebutkan faktor faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan hydrostatis.

5. Disajikan permasalahan sehari hari yang berhubungan dengan tekanan hydrostatis, siswa dapat menggunakan persamamaan untuk memecahkannya.

A. Alat dan Bahan:

· Pesawat Hartl

· Baskom

· Air dan air garam

B. Petunjuk Kegiatan :

1. Siapkan seperangkat pesawat Hartl.

2. Isilah baskom dengan air.

3. Tempatkan corong pada permukaan air.

4. Amati ketinggian air pada Pesawat Hartl, dan catat di tabel pengamatan.

5. Ulangi kegiatan 3 dan 4 untuk kedalaman 4 cm dan 6 zcm.

6. Ulangi kegiatan 2 sampai 5 dengan menggunakan air garam.

C. Data percobaan

NO

Kedalaman

Ketinggian air pada Pesawat Hartl

Air

Air Garam

1

permukaan

2

4 cm

3

6 cm

4

8 cm

D. Pertanyaan

1. Ketika corong dimasukan ke dalam air, apa yang terjadi pada air di dalam Pesawat Hartl?

............................................................................................................................................

……………………………………………………………………………………………

2. Kenaikan tersebut menandakan adanya tekanan. Ketika corong dimasukan semakin dalam, kenaikan air pada Pesawat Hartl menjadi semakin…………………( tinggi / rendah ) sehingga menandakan tekananya semakin…………….. ( besar / kecil )

3. Dari pertanyaan nomer 2 , tekanan (P)………………………….(sebanding/berbanding terbalik) dengan kedalaman (h). Sehingga dapat dituliskan secara matematis:

P ∞ ………..

4. Kita ketahui bahwa massa jenis ( ) air garam lebih besar dari air biasa. Pada kedalaman 6 cm lebih tinggi manakah kenaikan air pada Pesawat Hartl?

( Air / Air Garam )

5. Dari pertanyaan nomer 4, tekanan (P)................................................ (sebanding / berbanding terbalik) dengan massa jenis ( ). Sehingga dapat dituliskan secara matematis:

P ∞ .....................

6. Tekanan hidrostatis disebabkan oleh berat zat cair, sehingga:

Karena w = mg dan sehingga m = v = hA maka,

Sehingga:

Dengan P=.......................................... ( )

= ......................................... ( )

g = ......................................... ( )

h = ......................................... ( m )

7. Berdasarkan percobaan diketahui tekanan dipengaruhi oleh............................ , .............................. dan.....................

8. Jadi setelah kita melakukan percobaan dapat diketahui tekanan hydrostatis adalah...........................................................................................................................................................................................................................................................................

9. Sebutkan tiga contoh aplikasi tekanan hydrostatis zat padat yang ada di sekitar kalian!

.................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

...........................................................................................................................................

...........................................................................................................................................

EVALUASI

I. Kognitif

1. Jelaskan pengertian tekanan hydrostatis!

2. Mengapa untuk kedalaman yang sama tekanan hydrostatis air garam lebih besar dari air biasa?

3. Hitung besar tekanan hydrostatis yang dialami penyelam ketika menyelam di air yang mempunyai massa jenis 1000 kg/ sedalam 10 m! ( g = 10 m/ )

4. Sebutkan faktor faktor yang mempengaruhi tekanan hydrostatis!

5. Sebutkan contoh tekanan hydrostatis yang ada disekitar kalian!

6. Bagaimana bunyi hukum bejana berhubungan!

7. Sebutkan prinsip bejana berhubungan!

8. Sebutkan syarat berlakunya prinsip bejana berhubungan!

9. Berikan 4 contoh aplikasi bejana berhubungan!

.

LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF

Nama:...............

No.

Aspek sikap

Skala sikap

1

2

3

4

5

Karakter

1

Logis

Berpendapat yang didasari argument , Membuat hubungan sebab akibat , Aktivitas yang dilakukan memiliki tujuan yang jelas

2

Berpikir kreatif

Melakukan tindakan yang bersifat analisis , Melakukan tindakan yang bersifat sintesis , Mampu menentukan pilihan yang dianggap paling baik , Mampu menciptakan alternatif yang lebih baik

3

Jujur

Melakukan kegiatan (mengamati, mencatat, menyimpulkan- keterampilan proses) dengan obyektif , Berargumen secara obyektif

4

Bekerja teliti

Dalam melaksanakan praktikum hendaknya harus lebih teliti lagi

5

Cekatan

Dalam melaksanakan praktikum hendaknya lebih cekatan agar cepat terselesaikan

6

Ulet

Senantiasa bersikap ulet agar masalah dalam praktikum cepat terselesaikan

7

Bertanggung jawab

Bertanggung jawab saat melaksanakan praktikum serta saat membuat laporan

8

Peduli

Peduli saat teman sedang mempresentasikan hasil praktiukum yang sudah diperoleh

9

Berperilaku santun

Bersikap santun saat praktikum serta diskusi berlangsung

Keterampilan Sosial

1

Bekerjasama,

Bekerjasama sesame anggota kelompok saat praktikum berlangsung

2

Menyampaikan pendapat,

Menyampaikan pendapat saat anggota kelompok lain mempresentasikan hasil praktikumnya

3

Menjadi pendengar yang baik,

Menjadi pendengar yang baik saat diskusi sedang berlangsung

4

Menanggapi pendapat orang lain

Menanggapi pendapat dari teman yang lain saat sedang berdiskusi

Keterangan :1=kurang,2=cukup,3=sedang,4=baik,5=sangat baik

LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK

Lembar Penilaian Kinerja

No

Nama Siswa

Tugas

Kerja Ilmiah

Diskusi

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

ü

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Lembar Penilaian Diskusi dan Presentasi

No

Nama Siswa

Tugas

Kerja Ilmiah

Diskusi

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Keterangan :1=kurang,2=cukup,3=sedang,4=baik,5=sangat baik